QUICK MENU
Panduan Submission
Reviewer
Index by:
TEMA: ELABORASI DESAIN BERKELANJUTAN UNTUK PEMBANGUNAN INDONESIA |
||
Dewasa ini isu pembangunan berkelanjutan merambah di segala aspek kehidupan manusia yang diawali dari pernyataan pentingnya kesadaran segenap pihak terhadap berbagai isu lingkungan global. Namun urgensi ini kerap kali terabaikan seperti terjadinya kerusakan pada lingkungan, baik dari pemanfaatan lingkungan secara tidak bertanggung jawab hingga penggunaan bahan-bahan dan material yang tidak ramah lingkungan. Oleh sebab itu, solusi yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak tersebut adalah dengan menerapkan konsep desain berkelanjutan untuk pembangunan Indonesia yang lebih optimal. Desain berkelanjutan merupakan salah satu penjabaran konsep pembangunan berkelanjutan yang lebih menitikberatkan pada konsep filosofi rancangan objek fisik, lingkungan binaan dan layanan untuk mematuhi prinsip-prinsip ekonomi, sosial dan ekologi yang berkelanjutan. Tujuan desain berkelanjutan adalah untuk menghilangkan dampak negatif lingkungan melalui desain yang terampil dan sensitif serta menciptakan inovasi yang dapat mengubah perilaku. Tentunya dalam konteks ini dibutuhkan adanya elaborasi pada desain berkelanjutan guna mengembangkan dan memperluas suatu topik atau gagasan, terciptanya keseimbangan yang dinamis antara ekonomi dan sosial, hingga menghasilkan hubungan jangka panjang antara pengguna dan objek atau layanan. |
||
SUB TEMA: PENGEMBANGAN DESAIN DAN TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN |
||
Saat ini merupakan era di mana kerusakan terhadap lingkungan semakin parah setiap harinya, sehingga manusia dituntut untuk lebih peduli terhadap keberlanjutan lingkungan hidup. Hal ini tentunya memerlukan peran dari berbagai pihak, salah satunya peran seorang desainer, baik profesi arsitek, desainer interior, produk, grafis, maupun desainer di bidang lainnya. Peran penting seorang desainer terhadap edukasi pengguna terhadap kesadaran lingkungan telah dimulai dari konsep, pemilihan bahan atau material yang akan digunakan, sistem produksi, hingga pemasaran. Konsep desain ramah lingkungan yang dikenal dengan istilah 'green design' merupakan suatu konsep untuk memperkenalkan metode perancangan yang ramah lingkungan, efisiensi dan efektifitas penggunaan energi serta sumber daya yang digunakan. Pengembangan desain ramah lingkungan saat ini merambah pada penerapan teknologi ramah lingkungan yang dalam pelaksanaannya mengacu pada wawasan lingkungan atau memperhatikan kaidah-kaidah lingkungan di sekitarnya. Melalui desain dan teknologi ramah lingkungan diharapkan dapat meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan dan mendukung pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. |
||
SUB TEMA: PERAN DESAIN DALAM PERTUMBUHAN EKONOMI |
||
Pertumbuhan ekonomi saat ini tidak hanya mengandalkan sektor industri namun sumber daya manusia yang kreatif, sehingga muncul era ekonomi kreatif yang mengintensifkan informasi dan kreativitas. Ekonomi kreatif digerakkan oleh sektor industri yang disebut sebagai industri kreatif yang dibangkitkan oleh ide-ide yang terletak di persimpangan seni, bisnis dan teknologi. Seiring dengan berkembangnya teknologi yang ada di masyarakat, desain menjadi bagian dari sektor potensial ekonomi kreatif yang memiliki kemampuan dalam ranah seni terapan dan pencapain kreatif lainnya. Kemampuan desain sangatlah dibutuhkan, seperti penciptaan ide, gagasan dan imajinasi yang dapat menciptakan sebuah karya dengan nilai ekonomis yang tinggi. Kemampuan ini didukung dengan adanya peluang bisnis kreatif dan inovatif di Indonesia yang menjanjikan ke depan dan memiliki kesempatan yang begitu luas. Masyarakat khususnya generasi muda sebagai pemegang tongkat estafet pertumbuhan perekonomian di Indonesia dapat memanfaatkan peluang ini untuk mengasah kemampuan daya cipta kreatif dan siap bersaing dalam industri kreatif. |
||
SUB TEMA: PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS POTENSI LOKAL |
||
Potensi lokal merupakan kekuatan atau daya yang dimiliki oleh suatu daerah yang berupa kekayaan asli dan dapat memberikan keuntungan. Pemanfaatan potensi lokal dalam pemberdayaan masyarakat terletak pada bagaimana mengubah sumberdaya yang masih bersifat potensial menjadi sumberdaya yang bersifat faktual. Pemanfaatan potensi lokal sangat diperlukan dalam hal pemberdayaan masyarakat untuk membangun sikap keswadayaan dan kemandirian serta untuk menjamin keberlanjutan dari program atau kegiatan pemberdayaan dalam jangka panjang. Dalam pemanfaatannya diperlukan adanya pengembangan kreativitas, peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dan aspek-aspek pendukung lainnya. Bentuk pengembangan kreativitas dan SDM dapat berupa pendidikan formal, pemberian pengetahuan dan wawasan, pemberian pelatihan keterampilan, pendampingan dan kegiatan lainnya. Pemanfaatan potensi lokal secara optimal dapat memberikan dampak pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, mengurangi pengangguran dan mengentaskan kemiskinan. |
||
SUB TEMA: INOVASI DIGITAL PADA SEKTOR KREATIF |
||
Potensi lokal merupakan kekuatan atau daya yang dimiliki oleh suatu daerah yang berupa kekayaan asli dan dapat memberikan keuntungan. Pemanfaatan potensi lokal dalam pemberdayaan masyarakat terletak pada bagaimana mengubah sumberdaya yang masih bersifat potensial menjadi sumberdaya yang bersifat faktual. Pemanfaatan potensi lokal sangat diperlukan dalam hal pemberdayaan masyarakat untuk membangun sikap keswadayaan dan kemandirian serta untuk menjamin keberlanjutan dari program atau kegiatan pemberdayaan dalam jangka panjang. Dalam pemanfaatannya diperlukan adanya pengembangan kreativitas, peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dan aspek-aspek pendukung lainnya. Bentuk pengembangan kreativitas dan SDM dapat berupa pendidikan formal, pemberian pengetahuan dan wawasan, pemberian pelatihan keterampilan, pendampingan dan kegiatan lainnya. Pemanfaatan potensi lokal secara optimal dapat memberikan dampak pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, mengurangi pengangguran dan mengentaskan kemiskinan. |
||
SUB TEMA: LITERASI DIGITAL GUNA MEWUJUDKAN PENDIDIKAN BERKUALITAS |
||
Pada era digital, masyarakat memiliki kompetensi literasi digital guna menyikapi perkembangan teknlogi informasi secara positif. Literasi digital merupakan kemampuan atau keterampilan seseorang untuk memahami dan menggunakan informasi dari berbagai sumber digital secara efektif dan efisien dalam berbagai format. Penguasaan literasi digital dalam proses pembelajaran dapat mengefesienkan, memudahkan dan menguatkan proses hasil pendidikan. Literasi digital mampu meningkatkan kompetensi kognitif, afektif dan psikomotorik melalui aktivitas yang lebih baik, cepat, mudah menyenangkan di lingkungan belajar digital. Peranan literasi digital sangat penting untuk tercapaianya tujuan belajar dan mewujudkan pendidikan berkualitas, di mana dengan menerapkan literasi digital mampu memperkaya wawasan digital peserta didik karena mendorong peserta didik untuk mencari sumber referensi yang bersifat up to date. |
||
QUICK MENU
Panduan Submission
Reviewer